Banyuwangi — 30 Oktober 2025. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas KH. Mukhtar Syafaat (UIMSYA) Blokagung Banyuwangi resmi menutup rangkaian kegiatan Asistensi Mengajar dan Magang Mahasiswa Semester 7 Tahun Akademik 2025/2026. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dari enam program studi, yaitu Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Tadris Bahasa Indonesia (TBIN), Tadris Bahasa Inggris (TBIG), Tadris Matematika (TMTK), dan Tadris Ilmu Pengetahuan Alam (TIPA).

Penutupan kegiatan dilaksanakan secara serentak di 37 lembaga pendidikan mitra se-Banyuwangi, pada hari Rabu-Kamis, 29–30 Oktober 2025, dengan melibatkan berbagai satuan pendidikan mulai dari jenjang menengah pertama hingga menengah atas. Beberapa di antaranya adalah SMPN 2 Tegaldlimo, SMAN 1 Banyuwangi, SMK NU Sudirman Rogojampi, MAN 2 Banyuwangi, MTsN 7 Banyuwangi, dan sejumlah sekolah lainnya yang tersebar di berbagai kecamatan.

Kegiatan Asistensi Mengajar dan Magang ini merupakan bagian integral dari pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan memberikan pengalaman belajar kontekstual bagi mahasiswa calon pendidik. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengintegrasikan teori pedagogik yang telah dipelajari di kampus dengan praktik nyata di lapangan.

Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIMSYA, Dr. Zulfi Zumala Dwi Andriani, S.S., M.A dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan magang ini bukan sekadar rutinitas akademik, melainkan sebuah proses pembentukan karakter profesional guru yang utuh. “Kegiatan Asistensi Mengajar dan Magang menjadi sarana bagi mahasiswa untuk belajar mengelola kelas, memahami karakter peserta didik, dan beradaptasi dengan budaya sekolah. Ini bukan hanya tentang praktik mengajar, tetapi juga tentang menumbuhkan jiwa pendidik sejati yang sabar, kreatif, dan berakhlak mulia,” ujarnya.

Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara kampus dan lembaga pendidikan mitra di Banyuwangi. “Kami sangat mengapresiasi kerja sama dan dukungan dari seluruh sekolah mitra. Kolaborasi ini telah memberikan kontribusi besar bagi peningkatan mutu pendidikan, baik di tingkat perguruan tinggi maupun sekolah,” tambahnya.

Penutupan kegiatan dilaksanakan serentak di masing-masing lembaga mitra pendidikan dengan suasana khidmat dan penuh kekeluargaan. Acara dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), kepala sekolah, waka kurikulum, guru pembimbing, serta seluruh mahasiswa peserta magang.

Dalam kegiatan penutupan, mahasiswa memaparkan laporan hasil kegiatan yang telah mereka laksanakan selama masa praktik, mulai dari penyusunan perangkat pembelajaran, kegiatan mengajar di kelas, hingga keterlibatan mereka dalam kegiatan sekolah seperti administrasi, ekstrakurikuler, dan program literasi.

Di akhir acara, perwakilan mahasiswa menyampaikan kesan dan pesan yang menggambarkan rasa terima kasih mereka atas bimbingan dan pengalaman berharga yang diperoleh selama kegiatan magang. Tak lupa, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIMSYA memberikan cinderamata kepada masing-masing lembaga mitra sebagai bentuk apresiasi dan kenang-kenangan atas kerja sama yang terjalin.

Pihak sekolah mitra memberikan sambutan positif terhadap kehadiran mahasiswa magang dari UIMSYA. Kepala SMAN 1 Cluring, Ibu Helmi, S.Pd., M.Si menyampaikan bahwa mahasiswa UIMSYA telah menunjukkan dedikasi dan etika kerja yang baik selama menjalankan tugas di sekolah. “Mahasiswa UIMSYA membawa semangat baru dalam proses pembelajaran di sekolah kami. Mereka tidak hanya membantu guru dalam kegiatan belajar mengajar, tetapi juga ikut berperan aktif dalam kegiatan administrasi dan pengembangan program sekolah. Kami merasa terbantu dan sangat menghargai semangat mereka,” ungkapnya.

Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Kepala SMK NU Sudirman Rogojampi, Bapak Bahrul Lutfi, S.Pd., yang menilai bahwa program magang ini memberikan manfaat timbal balik yang luar biasa. “Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. UIMSYA telah melahirkan calon pendidik yang berintegritas dan siap menghadapi tantangan dunia pendidikan modern,” ujarnya.

Para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) turut memberikan apresiasi atas kinerja mahasiswa. Mereka menilai bahwa mahasiswa menunjukkan kematangan dalam berpikir, kemampuan adaptasi yang baik, dan peningkatan signifikan dalam keterampilan pedagogik. Salah satu DPL dari Prodi Tadris Matematika, Muhammad Hasan Asnawi, M.Pd., menuturkan bahwa kegiatan ini menjadi kesempatan emas bagi mahasiswa untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab dan profesionalisme. “Kami melihat mahasiswa semakin percaya diri dalam mengajar, mampu menyusun perangkat pembelajaran dengan baik, dan menjalin komunikasi yang efektif dengan guru maupun siswa. Ini hasil dari sinergi yang baik antara kampus dan sekolah mitra,” katanya.

Sebagai penutup, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIMSYA menegaskan komitmennya untuk terus memperluas jejaring kerja sama dengan lembaga pendidikan di seluruh Banyuwangi dan sekitarnya. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya berhenti pada kegiatan magang, tetapi juga berkembang dalam bentuk penelitian, pelatihan guru, dan pengabdian masyarakat.

“Kegiatan Asistensi Mengajar dan Magang bukan akhir dari proses, melainkan awal dari pengabdian para calon pendidik. Kami berharap mahasiswa terus membawa semangat belajar dan menginspirasi di mana pun mereka berada,” tutup Dekan FTK UIMSYA.

Kegiatan penutupan yang berlangsung di 37 lembaga pendidikan ini menjadi momentum penting dalam perjalanan akademik mahasiswa serta memperkuat hubungan kemitraan antara Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIMSYA Blokagung Banyuwangi dengan dunia pendidikan. Program ini menjadi bukti nyata dedikasi UIMSYA dalam mencetak calon pendidik yang profesional, religius, dan siap berkontribusi untuk kemajuan bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *